Skip to main content
Pengertian Akuntansi Keuangan (Financial Accounting) 

Pakarakuntansi.com - Pertama adalah Akuntansi Keuangan (Financial Accounting) secara umum akuntansi keuangan (financial accounting) atau biasa dikenal juga dengan akuntansi umum (general accounting), sasarannya pada akuntansi keuangan (financial accounting) adalah mengenai suatu kegiatan akuntansi keuangan yang proses transaksi keuangannya sudah terjadi yang mencakup perubahan aktiva, kewajiban dan ekuitasnya yang informasinya disajikan dalam bentuk laporan keuangan, yang penggunannya (user) sebagai pengambil keputusan dari pihak luar perusahan tersebut.

Tujuan akuntansi keuangan (financial accounting) ialah bertujuan memberikan laporan keuangan untuk pihak – pihak yang berkepentingan baik dari dalam ataupun luar perusahaan seperti bank, investor, debitor, kreditor, pemerintah dan khalayak ramai, dengan demikian akuntansi keuangan (financial accounting) dalam prosesnya menyangkut dengan kepentingan umum, sehingga dalam pelaksanaan akuntansi keuangan (financial accounting) memegang prinsip – prinsip akuntansi yang sesuai dengan standar akuntansi secara umum.

Akuntansi keuangan (financial accounting) mencakup 3 (tiga) fungsi sebagai berikut :
Pertama adalah pemilihan dan pencatatan data,
Kedua adalah analisis data, dan
Ketiga adalah menyiapkan laporan bagi pengguna Informasi akuntansi keuangan (financial accounting) yang dihasilkan bersifat umum untuk berbagai pengguna (user).

Kelompok pengguna dalam akuntansi keuangan (financial accounting) sebagai berikut :
Pertama adalah Pemilik Perusahaan yang bertugas menggunakan hasil informasi laporan keuangan tersebut untuk dapat pimpinan pergunakan dalam mengambil suatu keputusan pada periode berikutnya, seperti halnya apa perusahaan tersebut tetap bertahan, mundur, atau terus maju dalam menghadapi pasar perekonomian dunia.

Kedua adalah Kreditor Perusahaan yang bertugas menggunakan informasi laporan keuangan tersebut untuk mengambil langkah selanjutnya terhadap suatu perusahaan dikarenakan kredtor perusahaan dapat menilai kinerja suatu perusahaan melihat dari hasil laporan keuangan perusahaan tersebut, jadi pihak kreditor dapat mengambil keputusan memperpanjang atau menolak kontrak dari perusahaan tersebut.

Ketiga adalah Pemerintah atau suatu Instansi yang memberikan informasi sebagai dasar penetapan pajak suatu perusahaan, yang dilihat dari hasil laporan keuangan perusahaan tersebut.

Keempat adalah Karyawan yang berhak melakukan negoisasi terhadap pimpinan perusahaan atas dasar laporan keuangan tersebut, apabila perusahaan tersebut semakin baik laporan keuangannya maka karyawan berhak untuk bernegoisasi atas kenaikan gaji karyawan tersebut atas dasar kesejahteraan ketenagakerjaan.

Kelima adalah Pelanggan yang bisa menggunakan informasi laporan keuangan suatu perusahaan untuk bekerjasama, sehingga pelanggan dapat memutuskan kerjasamanya dengan menganalisa dari hasil informasi laporan keuangan perusahaan tersebut

Comments

Popular posts from this blog

Pengertian Seni Rupa Dua dimensi dan tiga dimensi

SENI RUPA 2 DIMENSI Seni rupa dua dimensi adalah suatu karya seni rupa yang memiliki dua sisi saja, yaitu sisi panjang dan lebar, sehingga tidak mempunyai ruang karena tidak mempunyai unsur ketebalan. Contoh : 1. Lukisan 2. Seni Grafis    Adalah cabang seni rupa yang berbentuk 2 Dimensi yang proses pembuatan karyanya dengan menggunakan teknik cetak Teknik – teknik dalam seni rupa 2 dimensi Teknik Plakat yaitu melukis dengan menggunakan cat poster, cat minyak cat akrelik, dengan goresan yang tebal, sehingga menghasilkan warna pekat dan padat. Teknik Transparan yaitu teknik menggambar / melukis dengan menggunakan cat air, dengan sapuan warna yang tipis sehingga hasilnya nampak transparan. Teknik Kolase yaitu melukis dengan memotong kertas yang kemudian ditempel sehingga membentuk lukisan yang realis atau abstrak. Teknik 3M (melipat, menggunting, dan merekat) adalah merupakan proses manipulasi lembaran kertas menjadi suatu bentuk tiga dimensi. Unsur – u...

Pengertian Aerophone

Pengertian Aerophone dan Contoh Alat Musiknya Pengertian Aerophone dan Contoh Alat Musikny a - Kalian tahu apa itu alat musik aerophone? Aerophone adalah suatu jenis alat musik yang menggunakan sumber bunyi berupa udara. Alat musik yang tergolong aerophone ini kebanyakan ditiup oleh sang pemusik. Getaran udara yang di dalam alat musik ini yang nantinya akan menghasilkan bunyi. Tidak hanya itu saja, getaran udara yang ada di dalamnya inilah sehingga bunyi-bunyian juga bervariasi serta merdu untuk didengarkan. Tidak hanya ditiup saja, alat musik aerophone ini sedikit membutuhkan yang namanya penekanan atau pemompaan dengan nafas. Jika kita berbicara mengenai tinggi rnedahnya yang dihasilkan pada jenis alat musik aerophone, tentu dipengaruhi oleh adanya lubang-lubang yang berguna untuk mengendalikan nada.. Beberapa contoh alat musik aerophone, seperti : Akordion Flute Harmonika Klarinet Melodion Pianika Recorder Saxophone Seruling (Suli...

Pengertian Kerajinan Limbah Tekstil

Pengertian Kerajinan Limbah Tekstil, Desain dengan Berbagai Teknik Konduksinya.     Limbah tekstil merupakan limbah yang dihasilkan dalam proses pengkanjian, proses penghilangan kanji, penggelantangan, pemasakan, merserisasi, pewarnaan, pencetakan dan proses penyempurnaan. Proses penyempurnaan kapas menghasil kan limbah yang lebih banyak dan lebih kuat dari pada limbah dari proses penyempurnaan bahan sistesis. Jadi, kerajinan limbah tekstil adalah suatu karya tangan yang dihasilkan oleh buangan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik (rumah tangga).     Teknik konduksi dalam kerajinan limbah tekstil: 1. CETAK SARING/SABLON 2. BATIK Teknik menghias permukaan kain dengan menggunakan screen. Teknik menghias permukaan kain menggunakan malam batik dengan pewarnaan alami dan buatan 3. MAKRAME Teknik membentuk struktur dengan menggunakan berbagai simpul/ikatan.  4. JAHIT Teknik pembuatan suatu karya kerajinan y...